Semut
Jepang adalah salah satu jenis serangga yang termasuk dari
spesies serangga kecil keluarga anggota marga Tenobrio dan Tribolium
(semacam kutu yang gemar menghuni biji-bijian seperti beras yang
termasuk dalam ordo Coleoptra). Istilah semut jepang ini diambil dari
asal semut ini, memang sebenarnya semut ini berasal dari Negara
Matahari Terbit atau sering disebut dengan Jepang. Selain itu di negara tetangga kita semut jepang di mempunyai sebutan sebagai Kutu Mekkah Semut ini memang
mempunyai banyak manfaat dan khasiat bagi kesehatann tubuh bila
dikonsumsi secara rutin.
Ciri-ciri
semut jepang sebagai berikut:
- Yang telah dewasa berwarna hitam gelap.
- Berkaki 6, dengan ruas terdiri dari ruas kepala (head), leher (thorak)dan badan (abdomen). Ruas abdomen lebih besar.
- Memiliki 4 Fase perubahan fisik (telur, ulat, semut remaja, semut dewasa)
- Bentuknya hampir mirip kutu beras tetapi kutu beras yng tidak ada moncongnya.
- Berbadan keras
- Ukurannya kecil sekitar 0.5-1 cm.
- Pada sayapnya terdapat garis-galis lurus.
- Bersayap tetapi tidak dapat terbang.
- Hidup berkelompok.
- Suka reproduksi.
- Bukan hewan kanibal.
- Makannya Ragi Tape.
Pada
proses Morfologi pada semut jepang pada saat menjadi ulat memang
terlihat seperti ulat hongkong atau ulat pakan burung. Akan tetapi,
disini perbedaannya terlihat sangat jelas antara ulat semut jepang
dan ulat hongkong. Perbedaan ini dapat dilihat pada pada pergantian
kulit pada ulat hongkong, pada ulat semut jepang tidak mengalami
pergantin kulit seperti ulat hongkong yang berganti kulit lebih dari
10 kali proses moulting.
Diambil dari beberapa sumber...
Diambil dari beberapa sumber...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar