CITRA DIGITAL



Untuk  menyatakan  citra  (image)  secara  matematis,  dapat  didefinisikan fungsi  f(x,y)  di  mana  x  dan  y  menyatakan  suatu  posisi  dalam  koordinat  dua dimensi  dan  harga  f  pada  titik  (x,y)  adalah  harga  yang  menunjukkan  warna  citra pada titik tersebut1.Citra  digital  adalah  citra  yang  dinyatakan  secara  diskrit  (tidak  kontinyu), baik  untuk  posisi  koordinatnya maupun  warnanya.

Dengan demikian,  citra  digital dapat  digambarkan  sebagai suatu matriks,  di  mana indeks baris  dan  indeks  kolom dari  matriks  menyatakan  posisi  suatu  titik  di  dalam  citra  dan  harga  dari  elemen matriks  menyatakan  warna  citra  pada  titik  tersebut.  Dalam  citra  digital  yang dinyatakan  sebagai  susunan  matriks  seperti  ini,  elemen-elemen  matriks  tadi disebut juga dengan istilah pixel yang berasal dari kata picture element.

Untuk mendapatkan suatu citra digital,  dapat  digunakan alat yang memiliki kemampuan  untuk  mengubah  sinyal  yang  diterima  oleh  sensor  citra  menjadi bentuk  digital,  misalnya  dengan  menggunakan  kamera  digital  atau  scanner.  Cara yang  lain adalah dengan menggunakan  ADC  (Analog-to-Digital  Converter)  untuk mengubah  sinyal analog  yang dihasilkan  oleh  keluaran sensor citra menjadi sinyal digital,  misalnya  dengan  menggunakan  perangkat  keras  video  capture  yang  dapat mengubah sinyal video analog menjadi citra digital.

Baca Juga Ya...!!!:

Tidak ada komentar: